Salep Ruam Popok dan Manfaatnya Bagi Kulit Bayi

Salep ruam popok adalah salah satu produk perawatan kulit yang wajib tersedia di rumah dan bahkan dibawa kemanapun pergi. Pasalnya, ruam popok merupakan masalah kesehatan kulit yang sering terjadi pada bayi yang menggunakan popok sekali pakai setiap harinya.

Meskipun umum dialami namun iritasi kulit ini tidak boleh dibiarkan begitu saja karena dapat mengganggu kenyamanan si Kecil. Ruam yang dibiarkan bukan hanya berpotensi mengalami infeksi bakteri, namun juga bisa menjadi media sempurna bagi jamur berkembang biak. Alhasil, ruam popok yang semula hanya nampak merah jadi berair dan juga gatal akibat infeksi jamur.

Kendati tidak otomatis menyembuhkan, namun pemberian salep ruam popok dapat meringankan atau meredakan gejala ruam yang muncul. Misalnya saja kulit kemerahan akibat iritasi, lecet dan juga gatal yang mengganggu. Salah satu bahan aktif yang memberikan efek tersebut adalah vitamin B5 yang juga disebut sebagai asam pantotenat. Jadi, apa sebenarnya vitamin B5 ini? Apa pula manfaatnya bagi kesehatan kulit bayi? Temukan informasinya di bawah ini.

Mengenal Vitamin B5 Pada Salep Ruam Popok

Vitamin B5 yang juga dikenal dengan sebutan asam pantotenat adalah keluarga vitamin B kompleks yang memiliki sifat larut air. Seperti vitamin B lainnya, vitamin B5 tidak dapat dibentuk sendiri oleh tubuh sehingga jika ingin merasakan manfaatnya, Anda harus mendapatkannya melalui sumber lain salah satunya salep yang mengandung bahan ini. Vitamin B5 secara umum memiliki fungsi untuk memecah karbohidrat dan juga lemak menjadi energi yang dibutuhkan oleh tubuh.

Menariknya, vitamin ini ternyata juga memiliki manfaat lain yaitu menjaga kesehatan kulit. Sumber dari kelebihan vitamin B5 adalah dari sifat humectant yang dimilikinya. Humectant sendiri berarti mampu mengikat air ke dalam sel kulit dan menahannya di sana sehingga kulit dapat terhidrasi dengan lebih baik.

Sehubungan dengan fungsinya dalam salep ruam, sifat ini membantu kulit bayi yang teriritasi agar tidak pecah-pecah, memerah ataupun mengelupas karena kering. Tidak heran selain digunakan pada salep ruam popok, vitamin ini juga banyak digunakan dalam berbagai produk perawatan kulit seperti krim wajah maupun lotion.

Manfaat Vitamin B5 dalam Salep Ruam Bagi Kulit Bayi

Secara spesifik, kandungan vitamin B5 dalam salep ruam popok memiliki sejumlah manfaat seperti:

Membantu menghidrasi kulit

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, vitamin B5 memiliki sifat humectant atau menyerap air ke dalam sel kulit dan menguncinya sehingga sel-sel kulit dapat terhidrasi dengan baik. Ketika buah hati mengalami ruam popok, tidak jarang area kulit yang iritasi menjadi kering dan bahkan mengelupas. Kondisi ini dapat diredakan dengan vitamin B5 yang ada pada salep ruam. Dengan penggunaan teratur di bagian yang kering dan memerah, kulit buah hati akan berangsur lebih lembab dan lembut.

Membantu penyembuhan luka

Selain mengkonsentrasikan kadar air agar terkunci dalam sel kulit, vitamin B5 juga memiliki fungsi lain yakni merangsang produksi kolagen dalam sel kulit. Kolagen sendiri dikenal sebagai protein yang mampu menjaga elastisitas dan kelembaban kulit. Ketika produksi kolagen meningkat, maka kulit yang tadinya lecet karena ruam akan lebih cepat menutup dan lembut kembali khas kulit bayi.

Meredakan peradangan

Iritasi kulit yang terjadi saat bayi terkena ruam popok merupakan salah satu bentuk peradangan kulit akibat kontak dengan popok kotor dan juga gesekan dengan permukaan popok yang bersifat asam akibat urin dan feses. Vitamin B5 memiliki efek antiinflamasi yang membantu meredakan iritasi dan menyejukkannya (soothing effect) sehingga kemerahan pada kulit, rasa panas dan juga gatal dapat berangsur membaik.

Dengan memertimbangkan berbagai manfaat tersebut, selalu sedia salep ruam popok dengan kandungan vitamin B5 adalah sebuah langkah bijak. Jadi, kapanpun si Kecil membutuhkan pertolongan salep ruam untuk meringankan iritasi, Mama bisa segera memberikan penanganan pertama yang diperlukan. Jika ruam berlanjut dan semakin parah, segera hubungi dokter.